Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Example 728x250
Tips

5 Cara Memperluas Jaringan WiFi di Rumah

19
×

5 Cara Memperluas Jaringan WiFi di Rumah

Sebarkan artikel ini
Example 468x60

Koneksi internet sekarang ini menjadi salah satu kebutuhan primer bagi setiap orang. Bagaimana tidak, hampir semua aktivitas yang kita jalani sekarang ini dilakukan menggunakan koneksi internet. Contoh mudahnya saat bertelepon, kirim pesan, belajar online, video call dan sebagainnya.

Banyak orang lebih memilih menggunakan jaringan WiFi dibandingkan koneksi lainnya. Ini dipilih karena jaringan WiFi biasanya memiliki kuota dan kecepatan yang lebih tinggi dibandingkan koneksi data seperti dari sim card. Namun masalahnya kadang saat mengakses internet dari jaringan WiFi, kamu tidak bisa mendapatkan kecepatan internet yang sesuai, wajar saja bisa dimaklumi karena bisa jadi terlalu banyak penggunaan atau penempatan lokasi pemancar sinyal kurang benar.

Example 300x600

Untungnya, jarak jaringan WiFi bisa diperluas ke seluruh bagian rumah dengan beberapa cara mudah. Kamu juga bisa mengidentifikasi penyebab hambatan jaringan serta menambahkan beberapa perangkat untuk mengatasi masalahnya. Untuk itu, kamu bisa memilih satu dari 5 cara yang bisa dilakukan untuk memperluas jaringan WiFi.

Daftar isi

1. Mengubah penempatan router WiFi

Penempatan router broadband WiFi secara langsung mempengaruhi jangkauan sinyal. Jika tidak percaya, kamu bisa mencoba mengubah posisi router ke lokasi yang berbeda untuk menghindari objek penghalang ataupun gangguan interferensi pada perangkat WiFi.

Baca juga:  Emoji Bukan Emoticon, 5 Fakta Menarik Seputar Emoji

Biasanya, sinyal WiFi bisa terhambat karena adanya dinding bata atau lapisan plester, penggunaan oven microwave atau telepon nirkabel. Interferensi dari perangkat elektronik biasanya menghasilkan gelombang yang bisa mengganggu frekuensi gelombang antar perangkat.

2. Mengganti antena Router

Apa bedanya dengan antena router yang sudah ada? Banyak perangkat router modern yang menggunakan antena yang dapat dilepas karena fungsi antenanya tidak mampu mengakomodasi sinyal jaringan secara optimal.

Oleh karena itu, penting untuk meningkatkan fungsi antena untuk router (gateway) dengan antena yang lebih kuat. Beberapa router modern sudah menawarkan fungsi antena yang andal, sayangnya router tersebut dibanderol dengan harga yang relatif lebih mahal.

3. Menambahkan Amplifier Sinyal

Penguat sinyal WiFi yang dikenal juga dengan signal booster pada umumnya menempel pada router, acces point atau WiFi client yang terhubung melalui antena. Penggunaan bi-directional amplifier bisa memperkuat sinyal nirkabel baik untuk mengirimkan ataupun menerima data.

WiFi menggunakan transmisi sinyal dua arah (bi-directional) sehingga penggunaan amplifier bisa meningkatkan fungsi sinyal yang lebih optimal.

Baca juga:  Fungsi Logo Dalam Sebuah Brand

4. Menggunakan Wireless Access Point (AP) tambahan

Kenapa harus ditambahkan segala? Penggunaan AP yang lebih banyak memungkinkan jangkauan jaringan WiFi menjangkau setiap sudut ruangan yang sulit dijangkau atau bahkan juga meraih bagian teras luar rumah.

Jika kamu menggunakan penambahan AP, kamu bisa menghubungkannya ke router utama. Dengan begini, kamu bisa memanfaatkan fungsi AP tambahan sebagai pengganti router utama dengan jaringan yang lebih stabil. Berkat fitur ini, sekarang banyak router yang menawarkan “access point mode” untuk memberikan kemudahan dari fitur access point ini.

5. Menambahkan WiFi Extender untuk menyalurkan sinyal lebih jauh

Seperti apa fungsinya? Alat ini merupakan unit yang berdiri sendiri di dalam jangkauan area router nirkabel atau access point WiFi. Kamu bisa memanfaatkan fungsi alat ini sebagai relay dua arah untuk menyalurkan sinyal.

Meski posisi client terlalu jauh dari router atau AP, kamu masih bisa mengakses jaringan nirkabel lokal yang sama berkat fungsi WiFi extender.

Example 300250
Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *