Setiap orang mungkin memiliki teman dengan karakter dan sifatnya masing-masing. Menemukan sahabat yang tepat dan cocok dengan kepribadian kamu memang susah-susah gampang.
Tak sedikit pula dari mereka yang memiliki sifat posesif. Berikut ini beberapa tanda teman posesif yang wajib kamu ketahui.
Daftar isi
1. Selalu Ingin Diprioritaskan
Teman yang posesif biasanya merasa kepentingannya adalah hal yang utama. Tak jarang dirinya selalu merasa ingin diprioritaskan, ketimbang memikirkan kepentingan kamu. Dirinya akan merasa sedih dan kesal, jika kamu menolak ajakannya untuk hangout karena kamu harus menghadiri acara keluarga.
Jika kamu merasa hal ini sering terjadi mungkin sahabat kamu memang tergolong sahabat yang posesif.
2. Ikut Campur Urusan Pribadi Kamu
Ikut campur urusan pribadi kamu menjadi kebiasaan si dia. Namanya sahabat tentu memahami dan mengenal kamu secara mendalam, hingga hal-hal yang sifatnya pribadi.
Namun, berbeda dengan teman posesif. Tanpa diminta, ia kadang melakukan hal-hal diluar batas yang menyangkut urusan pribadi kamu.
Misalnya, kamu putus dengan pacar, sahabat kamu bisa saja tiba-tiba berinisiatif menghubungi mantan kamu tersebut untuk segera menjauhi kamu, tanpa diminta. Ini menjadi salah satu ciri-ciri teman posesif.
3. Selalu Ingin Berdua Saja
Sahabat yang posesif biasanya juga selalu ingin menghabiskan waktu bersama kamu. Seolah tak punya teman lain, dirinya bahkan tak akan membiarkan kamu membawa teman lain saat kamu tengah hangout berdua.
Jika hal ini terjadi satu atau dua kali sih, tak menjadi masalah. Namun, jika hal ini kerap terjadi, berarti si dia memang posesif.
4. Dia Merasa Dikhianati Saat Kamu Bersama Teman Lain
Tak hanya ingin berdua, dirinya juga akan merasa kesal jika kamu hangout dengan teman lain. Bahkan, tak jarang dirinya merasa dikhianati, seolah kamu hanya miliknya seorang.
Boro-boro punya pacar, kamu punya teman baru saja, dirinya sudah merasa dikhianati dan tersakiti.
5. Mengharuskan Kamu Mengikuti Kemauannya
Orang dengan sifat posesif biasanya diikuti dengan sikap keras kepala dan manja. Karena terbiasa bersama dan membuat kamu kerap mengalah, tak jarang dirinya juga meminta kamu untuk mengikuti kemauannya.
Entah sekedar menentukan tempat makan, kamu seolah selalu ‘dipaksa’ mengikuti kemauannya, bahkan tanpa kamu sadari.
