detakhukum.id, Jakarta – Pada bulan Maret 2021, tingkat masyarakat di Indonesia untuk divaksin adalah 19,6 %. Provinsi Aceh dilaporkan memiliki tingkat keraguan vaksin tertinggi yaitu sebanyak 41,6%*.
Pelaksanaan Vaksinasi
Padahal butuh sekitar 70 persen penduduk Indonesia untuk mencapai herd immunity atau kekebalan imunitas.
Penetapan Kelompok Prioritas
Siapa yang jadi prioritas vaksin dengan total sasaran vaksinasi 181.554.469?
Total keseluruhan 3 kelompok prioritas sebanyak : 40.349051
Vaksinasi 1 : 48.95%
Vaksinasi 2 : 28,56%
Efikasi Vaksin
Vaksin yang digunakan untuk Program Vaksinasi Pemerintah :
Vaksin PT. Bio Farma, AstraZeneca, Sinopharm, Moderna, Novavax Inc, Pfizer Inc, and BioNTech, dan Sinovac.
Dari ketujuh vaksin tersebut, BPOM RI sudah mengelurkan izin penggunaan darurat EUA untuk Sinovac, Oxford-AstraZeneca dan Sinopharm.
Sementara itu, untuk program Vaksinasi Gotong Royong, vaksin yang telah ditetapkan adalah Sinopharm, Moderna dan Cansino.

Cara kerja vaksin COVID-19 untuk tubuh itu bisa diibaratkan seperti sabuk pengaman. Dia melindungi penumpang yang berkendara di dalam mobil.
Menggunakan sabuk pengaman tidak mencegah kecelakaan, sama dengan vaksinasi tidak mencegah kita untuk terinfeksi.
Tetapi, jika kita mengalami kecelakaan, sabuk pengaman mengurangi kemungkinan kita cedera parah, sama dengan vaksin COVID-19 melindungi dari gejala virus yang lebih parah. (Narasi)