Siapa sih yang gak kenal heatsink? Kalo belum tahu yuk kenalan dulu. Heatsink merupakan salah satu komponen yang wajib ada di dalam PC atau komputer. Jenisnya pun bermacam-macam ada, sebagai pendingin prosesor, vga maupun hardware lainnya. Jadi gak usah heran jika pada PC atau komputer, semua terpasang heatsink sebagai pendinginnya.
Alat yang satu ini sangatlah penting loh fungsinya, karena tanpa heatsink sebuah PC, komputer atau laptop tidak akan bisa untuk hidup berlama-lama alias overheat. Nah, sebenarnya apakah heatsink itu dan apa fungsinya?
Daftar isi
Jenis Dan Fungsi Heatsink Di PC
Untuk pengertian singkatnya heatsink ini adalah logam yang didesain khusus, baik terbuat dari tembaga ataupun alumunium, sebagai fungsi untuk memperluas transfer panas dari sebuah PC dan membantu proses pendinginan Hardware didalamnya. Adapun jenis-jenis heatsink di PC sebagai berikut:
1. Heatsink Casing

Cara kerjanya dengan mendapatkan aliran udara di dalam casing. Hal ini membuat kinerjanya menjadi tidak optimal karena sangat tergantung dari besar kecilnya aliran udara di dalam casing itu sendiri.
Permasalahan akan timbul ketika terjadi gangguan udara didalam casing yang dapat menyebabkan prosesor menjadi semakin panas dan mengakibatkan komputer tidak dapat bekerja dengan optimal.
2. Heatsink Fan (HSF)

Kipas yang ada pada heatsink ini dapat menjangkau VGA sekaligus berfungsi untuk mendinginkan sekaligus. Jadi tak hanya prosesor, namun VGA pun dapat didinginkan dengan heatsink jenis ini.
Fungsi kerjanya sama, yaitu dengan menangkap panas, lalu kemudian suhu panas akan dialirkan keluar dengan kipas heatsink yang ada. Heatsink tipe ini juga menggunakan teknologi heat-tipe dimana ada pipa kecil yang terbuat dari tembaga yang digunakan untuk mentransfer panas. Konsep peredaman panas ini disebut dengan kapilaritas.
3. Water Cooling (Liquid Cooler)

Heatsink jenis ini menggunakan water cooling untuk mendinginkan CPU dan menetralisir udara di dalamnya sehingga tidak terjadi over heating. Teknik pendingin yang digunakan pada heatsink jenis ini adalah dengan menggunakan water block yang dipasangkan ke pengait prosesor pada motherboard dan radiator.
Kelebihan heatsink jenis ini yang banyak disukai oleh para pengguna komputer karena tidak menimbulkan suara yang berisik seperti heatsink fan. Banyak pemain game yang menggunakan komputer atau CPU yang didalamnya menggunakan water cooling heatsink.
4. Dry Ice Cooler & Nitrogen

Prinsip kerjanya sangat simple, prosessor yang akan didinginkan hanya perlu ditempelkan langsung dengan dasar tabung tembaga yang diisi dengan dry ice atau nitrogen cair.
Proses ini biasanya hanya dilakukan apabila prosesor mengalami overclock sehingga udara yang dihasilkan akan sangat dingin. Overclock sendiri adalah kondisi dimana komputer atau PC yang sudah panas ketika dipaksa untuk bekerja secara maksimal.