detakhukum.id, Bogor – “Pembekalan Ketua Rombongan Dan Ketua Regu Jemaah, Calon Haji Kabupaten Bogor, tahun 2025 yang dihadiri oleh Kanwil Kemenag Provinsi Jawa Barat, dan Kemenag kabupaten Bogor berlangsung di gedung Tegar Beriman,” Cibinong Bogor Minggu ( 27/ 4/ 2025)
Kepala Seksi Haji Kemenag Kabupaten Bogor, H ,Muslimin mengatakan pembekalan ketua rombongan (KAROM) Dan ketua Regu (KARU) , rombongan Calon
jamaah haji Kabupaten Bogor tahun 2025 bertujuan agar setiap ,KAROM dan KARU nanti bisa melaksanakan tugas sesuai dengan tugas dan fungsinya sehingga organisasi yang ada di kloter itu bisa berjalan, koordinasi juga lebih lancar, biar mereka bisa tahu tugas dan fungsinya nanti Saat berada di tanah suci saat menjalankan ibadah haji ini, ada tugas tambahan, yang baru, sambil jamaah juga menjadi ketua regu dan ketua rombongan, yang akan membantu petugas kloter dan ketua kloter,sehingga proses penyelenggaraan ibadah haji ini akan bisa berjalan sesuai Harapan ,”ujarnya,”
Masih menurut H ,Muslimin, satu kloter full itu kan jumlahnya 442 jemaah ,plus petugas, haji yang akan diberangkatkan ke Tanah Suci Mekah. kloter pertama akan kita berangkatkan pada tanggal 1 Mei besok tanggal 30 Mei kita menyiapkan panitia daerah, menyiapkan Transportasi, sebanyak 12 Bus yang sebelas Bus utama dan satu untuk gabungan, dan ada 9 kali keberangkatan, 7 kali kita itu untuk kloter full dan 2 kali keberangkatan kloter gabungan dengan kota Bogor dan kota Depok , untuk calon jemaah haji yang diberangkatkan pada tahun 2025 ini mencapai 3.450 jemaah.
Lanjut H ,Muslimin,jumlah ini merupakan yang terbanyak dibandingkan wilayah lain di Jawa Barat ,bahkan se-Indonesia, “jelas nya “
“Untuk Kabupaten Bogor masih Kabupaten yang terbanyak se-Jawa Barat, bahkan Se-Indonesia Kabupaten Kota yang kuotanya terbesar, Kabupaten Bogor ,alasan banyaknya kuota yang diberikan untuk jamaah haji untuk Kabupaten Bogor dikarenakan jumlah penganut umat muslim salah satu yang terbesar di Indonesia.
Untuk daftar tunggu kita sekarang saja sudah 22 tahun ini, yang berangkat tahun sekarang ini ,mereka yang sudah mendaftar dari tahun 2013 akhir dan 2014 ,sementara untuk tahun ini Kabupaten Bogor masih mengikuti aturan-aturan sebelumnya yang sudah berjalan ,sesuai program “jelasnya,” (spd)