Dalam pasar saham, ada dua cara bagi seseorang untuk mengambil untuk: investasi dan trading. Langkah mana sih yang lebih menguntungkan buat dilakukan?
Sebelum menjawab pertanyaan tadi, kita harus pahami dulu definisi keduanya.
Investasi saham adalah membeli saham tapi tidak diperjualbelikan dalam jangka pendek. Kamu menyimpan uang dalam bentuk saham dan menunggu dalam jangka panjang untuk mendapat keuntungan.
Sementara itu, trading saham adalah memperjualbelikan saham untuk keuntungan jangka pendek. Investasi saham jangka panjang resikonya lebih rendah.
Pasalnya, harga saham memang naik turun jika dilihat dalam jangka pendek. Namun kalau kamu perhatikan, secara jangka panjang grafik saham cenderung meningkat.
Trading jangka pendek juga memiliki keunggulan sendiri, yaitu kamu bisa mendapat untung cepat dari naik turunnya harga. Namun, risiko merugi juga tinggi karena nilai saham naik turun dalam jangka pendek.
Lantas, mana yang lebih bagus? Tergantung profil risiko kamu. Profil risiko adalah seberapa tahan kamu menerima risiko dari investasi.
Apabila kamu tidak masalah mendapat risiko rugi, berarti kamu masuk investor agresif dan cocok menggunakan metode trading.
Sementara kalau mau yang aman-aman saja, kamu termasuk investor konservatif dan cocok menggunakan metode investasi jangka panjang. Gimana, kamu lebih cocok trading atau investasi? Apa malah dua-duanya?
